Sebuah Tanggung Jawab Menjadi Ahli Gizi

Nisa Nur Qolbi
4 min readJan 11, 2021

--

Diawali dari sebuah pengalaman hidup pribadi yang mengubah banyak perspektif baru, ilmu baru dan pemikiran yang lebih luas. Sebelum saya berada dan masuk dibidang gizi, saya apatis terhadap kesehatan khususnya gizi, dan hal ini yang menjadikan saya memiliki berat badan berlebih, mulanya tidak berasa dampaknya seperti apa, tetapi dengan kurun waktu yang panjang dampak dari berat badan berlebih itu terasa mulai dari dampak kesehatan fisik dan mental saya. Lalu perlahan mulai mengubah kebiasaan itu dengan ilmu gizi yang saya terima. Banyak perubahan yang terjadi setelah saya menerapkan “healthy life style habbit” diantaranya saya lebih paham kesehatan adalah investasi jangka panjang yang pertama di prioritaskan.

Saya paham betul jika ilmu gizi ini tidak ada apa-apanya jika hanya bicara saja, butuh pengaplikasian didalamnya. Saya berfikir “jika saya saja ahli gizinya hanya pandai bicara, memberi edukasi dengan teori teori dan aplikasinya nol, bagaimana orang lain bisa percaya dan mau mempraktikkan tentang hidup sehat?”

Pengalaman saya sebagai orang yang pernah memiliki berat badan berlebih sebelumnya, kemudian lulus sebagai seorang Nutritionist membuat saya berfikir ilmu gizi ini memiliki pengaruh besar terhadap suatu bangsa, dimana jika dibuatkan critical thinking nya seperti ini :

Terdapat akar masalah pada suatu bangsa yaitu krisis ekonomi, sosial dan politik yang mempengaruhi tingkat pengetahuan dan pendidikan seseorang, lalu jika ditarik benang merahnya “kontribusi sederhana seperti apa yang bisa saya berikan sebagai ahli gizi untuk sekeliling saya?”

Saya membuat mind mapping terlebih dahulu untuk melakukan problem solving yang ada seperti :

1. Target edukasi terbaik diberikan untuk siapa?

2. Media yang akan saya gunakan seperti apa?

3. Apa ini edukasi yang saya berikan akan berdampak baik pada sekeliling saya?

Setelah ini baru saya bisa menentukan project seperti apa yang akan saya buat. Lalu saya memutuskan untuk memanfaatkan media sosial instagram untuk melakukan edukasi dengan alasan banyak orang pasti akan mengakses media ini, metode yang diambil adalah edukasi berbasis tanya jawab dengan materi gizi tertentu. Tidak hanya itu informasi yang saya sampaikan harus valid dan bisa dipertanggung jawabkan, lalu saya mengambil kesimpulan bahwa memang target terbaik untuk melakukan edukasi yaitu remaja, laki-laki dan perempuan yang memiliki usia subur karena untuk mempersiapkan menjadi ibu khususnya.

Target ini sesuai dengan followers yang ada di instagram saya yang rata rata usianya adalah kategori remaja, laki-laki dan wanita usia subur. Tidak hanya edukasi berbentuk question and answer yang saya lakukan tetapi memberikan sebuah konten baik video dan foto mengenai resep masakan sehat atau mitos dan fakta gizi yang ada.

Selengkapnya disini https://www.instagram.com/qolbianisa/

Dengan adanya project diatas banyak pesan di direct massage instagram yang ingin menurunkan berat badan, menaikkan berat badan yang terprogram, lalu hal ini membuat saya memiliki inovasi untuk melakukan coaching lose weight dan gain weight yang dilakukan secara daring. Intinya saya mengintervensi dan memantau dengan cara melakukan komunikasi baik di whatsapp ataupun di instagram. Dalam kurun waktu satu tahun dari Desember akhir 2019 sampai saat ini (Januari 2021) sudah lebih dari 10 orang yang bisa menurunkan berat badan khususnya secara signifikan dan dengan cara yang sehat. Project ini saya namakan “Dietinajayuk” project ini berbentuk pengabdian saya pada orang orang sekeliling saya sebagai tanggung jawab sebagai ahli gizi, karena sebaik-baiknya ilmu adalah ilmu yang bermanfaat untuk banyak orang.

Project ini juga yang bisa membuka small bisnis untuk saya karena ada permintaan untuk dibuatkan makanan sehat karena mereka tidak bisa memasak, dan hal ini yang menjadi kan saya memiliki inovasi untuk membuat catering sehat. Catering sehat ini hanya melayani beberapa orang dalam jangka waktu tertentu untuk membantu diet mereka menjadi lebih mudah. Karena hal ini juga saya merasa saya memiliki passion dibidang gizi. Bukan hanya ilmu gizi itu sendiri, tapi bagaimana saya menciptakan banyak inovasi, menjadikan orang yang berpikir kritis, wawasan yang lebih luas dan bermanfaat untuk sekeliling saya khususnya.

Lengkapnya bisa dilihat disini : https://wwwinstagram.com/qolbianisa/

--

--

Nisa Nur Qolbi
Nisa Nur Qolbi

Written by Nisa Nur Qolbi

A nutritionist who loves to cook, loves art and literature.

No responses yet